PENA24JAM, SIMALUNGUN – Turap atau bronjong yang tak jauh dari perbatasan Kecamatan Tanah Jawa dengan Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, kembali terancam amblas.
“Sekarang, sudah kembali terancam amblas. Karena, kondisinya retak,” kata seorang warga Kecamatan Hatonduhan, Pahala Sihombing, Sabtu (5/3/2022) sekira jam 16.37 WIB.
Padahal, turap provinsi yang kerap dilintasi warga dan penghubung Kabupaten Simalungun dengan Mandoge, Kabupaten Asahan, tersebut baru selesai diperbaiki pihak ketiga (rekanan) PT Pembangunan Nadajaya.
“Yang bulan Januari itu selesai diperbaiki. Pengerjaannya tahun 2021. Waktu pengerjaan masih berlangsung, sudah saya bilang sama kepala tukangnya. Kalau timbunannya itu gak akan bertahan lama,” jelas Pahala.
Sesuai plank kegiatan, perbaikan jembatan tersebut menelan biaya Rp6.064.165.688,00. Dengan nama kegiatan pembangunan turap/talud/bronjong pada jalan provinsi di Kabupaten Simalungun dan masa pelaksanaan 120 hari kalender.
Sementara, kegiatan pembangunan turap/talud/bronjong pada jalan provinsi di Kabupaten Simalungun tersebut diselenggarakan Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumut.
“Kita minta segera diperbaiki sebelum benar-benar amblas. Apalagi saat ini kondisi cuaca kurang bersahabat dan belakangan ini hujan turun deras,” terang Pahala yang juga Ketua DPW-LP4 (Dewan Pimpinan Wilayah-Lembaga Pengawasan Pelayanan Publik Sumatera Utara)
Selain itu, Dinas BMBK Provinsi Sumut agar menegur pihak ketiga PT Pembangunan Nadajaya. “Pengerjaannya itu kita nilai tidak becus. Dan seharusnya selesai dikerjakan bulan Desember 2021. Namun, faktanya pengerjaannya baru selesai bulan Januari 2022,” tandasnya.
Sementara, Kepala Dinas BMBK Provinsi Sumut, Bambang saat coba dikonfirmasi melalui seluler, Minggu (6/3/2022) sekira jam 21.29 WIB tak ada balasan.
Terpisah, anggota DPRD Sumut, Rony Reynaldo Situmorang saat diminta tanggapan melalui seluler, Senin (7/3/2022) sekira jam 16.30 WIB menyampaikan, sudah mengetahui kondisi turap yang kembali terancam amblas.
“Itu masih masa perawatan dan sudah saya sampaikan kepada pihak terkait agar segera mengecek dan menangani kondisi turap tersebut,” tandasnya. (RD)
Discussion about this post