PENA24JAM, SIMALUNGUN – Rencananya, anggota DPRD Simalungun akan kembali melaksanakan kunker usai pengesahan Perubahan-Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) tahun anggaran 2022.
“Setelah P ini kunker lagi,” sebut seorang anggota DPRD Simalungun saat ditemui di sela berlangsungnya paripurna agenda nota jawaban Bupati atas pemandangan fraksi, Jumat (23/9/2022) sekitar jam 16.30 WIB.
Hanya saja, tujuan kunker anggota DPRD Simalungun kali ini belum diketahui secara pasti. “Belum tau ke mana. Cari tau kalianlah. Yang pasti, aku dengar-dengar, habis P ini,” katanya sembari minta namanya dirahasiakan.
Selain itu, kunker akan kembali dilakukan, dikatakan untuk menghabiskan anggaran yang masih ada dan dikelola Sekretariat DPRD Simalungun sebesar Rp8 miliar lagi.
“Kan masih ada anggaran 8 M. Jadi, untuk menghabiskan itu, rencana kunker lagi. Memang bermanfaat, daripada silpa anggaran itu,” katanya sembari mengungkapkan bahwa belum lama ini sudah kunker ke luar daerah.
Sebelumnya, anggota DPRD Simalungun juga melaksanakan kunker selama tiga hari usai pembahasan Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) P-APBD 2022 dan penetapan pelaksanaan pemilihan pangulu nagori (pilpanag) di ruang badan anggaran (banggar) bersama eksekutif, Rabu (14/9/2022).
Sementara, Sekretaris DPRD Simalungun, Marolop Silalahi ketika dikonfirmasi melalui seluler, Sabtu (24/9/2022) sekitar jam 11.30 WIB membenarkan akan melaksanakan kunker ke luar daerah dalam provinsi.
“Ada hubungannya dengan P-APBD. Direncanakan bulan 10 dan sudah sesuai dengan hasil rapat kerja tahun 2021 untuk program tahun 2022. Setahun lalu itu diprogramkan untuk tahun ini,” paparnya.
Ketika ditanya, apakah benar masih ada anggaran di Sekretariat DPRD Simalungun sebesar Rp8 miliar? Marolop mengatakan, lebih. “Kenapa 8 M, lebih,” katanya.
Marolop menjelaskan, itu (8 M) bukan daripada silpa (sisa lebih penggunaan anggaran). “Bukan karena silpa. Tapi sudah program kerja,” jelasnya sembari menerangkan tujuan kunker belum ditentukan.
Disinggung bahwa sebelumnya juga anggota DPRD Simalungun kunker. Marolop menyampaikan, ada yang ke DPRD DKI Jakarta, Kementerian Desa, Kementerian Lingkungan Hidup dan BUMN.
“Yang ke Medan itu, raker (rapat kerja) untuk menentukan program kerja tahun 2023. Semua anggota DPRD Simalungun hadir,” ujar mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja Simalungun tersebut. (di)
Discussion about this post