PENA24JAM.COM, SIMALUNGUN – Sebuah pantun mewarnai Perayaan HUT (Hari Ulang Tahun) ke 80 PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) Kabupaten Simalungun.
“Sungguhlah Indah Pohon Kenari

Ditanam oleh Anak Negeri
Sungguhlah indah Para Guru Negeri ini kalau bergabung di PGRI. Demikian pantun Yang disampaikan, Sairul Amri selaku Ketua Panitia Perayaan HUT PGRI ke-80 Kabupaten Simalungun.
Perayaan HUT PGRI ke-80 tersebut digelar di Aula T. Djohan Garingging Simalungun City Hotel, Kecamatan Raya, dan dihadiri ribuan guru, Rabu (10/12/2025).
“Acara ini bukan sekadar perayaan ulang tahun. Di balik kemeriahan, tersimpan kerja keras dan energi besar dari banyak pihak,” jelas Sairul dalam sambutannya.
Selain itu, Perayaan HUT PGRI ke-80 tersebut membawa tema, “Dengan Semangat Baru, Guru Bermutu, Indonesia Maju Bersama PGRI Wujudkan Indonesia Emas”.
“Perayaan HUT PGRI ke-80 ini sehingga semakin marak, pada puncaknya turut digelar penyerahan hadiah dari Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) serta lomba lainnya,” terang Sairul.
Antara lain, berupa Konten Kreator Guru, Praktik Baik guru, Sapta Pesona dengan peserta tingkat SD dan SMP di wilayah Simalungun yang telah dilaksanakan sebelumnya. “Ditambah lagi penyerahan hadiah Lucky draw berupa sepeda motor, kulkas, mesin cuci,” urainya.

Sebelumnya, untuk mewujudkan kemeriahan HUT PGRI ke-80. Panita berkoordinasi dengan Sekretaris Dinas Pendidikan Simalungun, Janulingga Damanik.
“Panitianya termasuk Sekretaris, Exaudi Nababan dan Sugiem selaku Bendahara yang turut menyusun konsep acara, menentukan narasumber, berkomunikasi dengan Pemkab Simalungun dan Dinas Pendidikan, hingga memastikan seluruh teknis berjalan tanpa hambatan,” papar Sairul.
Keberhasilan ini adalah bukti bahwa kerja keras tak pernah mengkhianati hasil. Meski melelahkan dan tidak ada yang mudah, Sairul bersama tim bangga dapat berkontribusi dalam momen penting untuk menghargai para guru di Kabupaten Simalungun.
“Capek boleh, menyerah jangan. Dan, saya senang bisa menjadi bagian dari itu,” katanya seraya menyampaikan, guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang bersedia jika Negara ini membutuhkannya, Selasa (16/12/2025) sekitar jam 10.30 WIB.
Sementara, Debora Hutasoit selaku Staf Ahli mewakili Bupati Simalungun, H. Anton Ahmad Saragih mengungkapkan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap suksesnya Perayaan HUT PGRI ke-80.
“Kegiatan ini luar biasa, terimakasih dan apresiasi kami sampaikan atas pengorbanan serta dedikasi panitia yang menyelenggarakan kegiatan ini. Terimakasih juga kepada para guru dalam mendidik generasi masa depan,” ucapnya.
“Di pundak bapak ibu gurulah masa depan Kabupaten Simalungun ini diletakkan. Setiap tetes keringat, setiap jam pelajaran dan setiap nasehat kepada anak didik adalah sangat berharga” sambung Debora.
Menurut Debora, banyak hal yang perlu dibenahi dalam dunia pendidikan, “Memang kita akui bahwa masih banyak hal yang perlu dibenahi, mulai dari kesejahteraan guru, peningkatan layanan, kompetensi, hingga penyediaan sarana prasarana,” ungkapnya.

Apresiasi juga dilontarkan Ketua PGRI Simalungun periode 2025–2030, Zocson Midian Silalahi dalam sambutannya. “Tanpa kerja keras kalian dan kolaborasi semua orang, acara ini tidak akan bisa terlaksana dengan sempurna,” tandasnya seraya mengatakan semoga terpilih lagi tahun depan sebagai Ketua Panitia. (ist)















Discussion about this post