PENA24JAM, SIMALUNGUN – Akibat disenggol satu unit bus jurusan Perdagangan, Kabupaten Simalungun-Kota Siantar, GI (25) warga Parluasan, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar, Sumut, mengalami luka-luka.
Peristiwa yang dialami guru Taman Kanak-Kanak (TK) tersebut terjadi sekitar jam 14.00 WIB di Jalan Sagnaualuh, Kelurahan Sipoat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota Siantar.

Bus jurusan Perdagangan, Kabupaten Simalungun-Kota Siantar yang menyenggol perempuan berambut lurus tersebut bernomor polisi BK 1382 TV, Kamis (2/6/2022) sekitar jam 14.00 WIB.
Informasi diperoleh, GI disenggol saat mengendarai kereta (sepeda motor) matic Yamaha MIO warna merah BK 2310 WZ. Lalu, warga sekitar langsung ramai.
Kemudian, memberikan pertolongan kepada kepada GI yang sudah tergeletak di atas trotoar. Dengan kondisi tangan dan bagian kaki mengalami luka-luka.
“Kami tanda sama angkot yang nyenggol kakak ini, BK 1382 TV. Semangat kau ya dek. Ini dulu minum nah, air putih biar tenang. Nanti dapatnya itu,” ujar seorang warga, JUH.
Tak lama, melintas personil Binmas (Bimbingan Masyarakat) menaiki mobil penyuluhan Binmas dan disusul personil Sat Lantas Polres Siantar yang berhasl menemukan bus penyenggol, GI.
“Kami tanggung jawab. Tadi karena gak taunya kami, kakak kenak senggol,” ucap supir bus bermarga Damanik sembari meminta maaf kepada GI.
Lalu, GI mengatakan bahwa posisinya saat itu berada di pinggir dan melaju pelan. “Pelannya aku tadi bang, sudah dipinggir kali pun. Pas mau ke arah Ramayana aku, abang senggol. Jatuh aku, abang pigi aja,” jelasnya.
Namun, setelah berembuk beberapa menit. Antara GI dan supir bus yang telah meminta maaf, akhirnya sepakat untuk berdamai. (dha)
Discussion about this post