PENA24JAM.COM, SIMALUNGUN – Di Dinas Pertanian Simalungun, pokir (pokok pikiran) sejumlah anggota DPRD Simalungun yang baru terpilih lewong.
“Gak terbahaslah,” kesal salah satu dari sejumlah anggota DPRD Simalungun, ES yang pokirnya lewong ketika dikonfirmasi melalui seluler, Rabu (26/11/2025) sekitar jam 14.34 WIB.
Informasi dihimpun, anggota DPRD Simalungun yang senasib dengan, ES yakni Julham Saragih dan Tommy Saragih. Ketiganya dari daerah pemilihan (dapil) 1 dan 6.
“Cuma satu pokirnya. Dan, sudah sempat disurvey ke lokasi di Girsang II. Tapi, setelah itu gak pernah lagi ada kabar dan kelanjutannya,” jelas ES.
Lewongnya pokir berupa pengerjaan fisik sudah berulang kali dipertanyakan. Namun, alasan yang diperoleh, justru bak angin surga semata dan memuji-muji.
“Ke si Carlos saya pertanyakan seminggu lalu. Katanya lagi di Jakarta. Habis dari sana diklirkan. Dan, saya bilang, gak suka saya dipuji-puji. Dibuat kayak anak-anak,” terangnya.
Tommy Saragih saat dikonfirmasi melalui seluler mengaku pokirnya juga lewong, meski sempat disurvey. “Sudah saya tanya, tapi alasannya gitu saja. Jadi sudah malas saya, kayak minta-minta,” kesalnya seraya mengatakan entah hari ini mulai dilakukan pengerjaan.
Sementara, Plt Kepala Dinas Pertanian Simalungun, Pardomuan Sijabat ketika coba ditemui di kantornya, tidak ada. Menurut seorang staf, Sekretaris juga dirangkap Pardomuan dan sedang menghadiri acara. “Gak ada, ke acara itu,” ucapnya.
Terpisah, Julham Saragih melalui pesan singkat, Rabu (26/11/2025) sekitar jam 19.29 WIB, menyampaikan bukan lewong. “Seminggu dikerjakan asal jadi,” balasnya.
Menurutnya, rekanan yang mengerjakan gorong-gorong tersebut dari Tebing Tinggi. “Orang dinas yang menentukan. Kabarnya Rp150 juta (pagu),” jelasnya. (di)















Discussion about this post